Senin, 12 Januari 2015

Pengertian Sector, Cluster, Storage dan Operasi Sistem

Pembahasan tugas Pengertian Sector, Cluster, Storage dan Operasi Sistem


Sector (Disc Sector)

Sektor (Disc Sector) adalah basic unit dari hardisk yang merupakan sebuah bagian atau sub-divisi dari sebuah track, track akan dijelaskan pada jawaban pertanyaan selanjutnya, yang biasa terdapat padamagnetic disk atau optical disk. Biasanya, masing-masing sektor menyimpan data dengan jumlah tertentu, sesuai dengan kesepakatan yang telah dibuat oleh perancang sektor. Pada umumnya, beberapa format ukuran yang digunakan untuk sektor adalah 512 bytes (untuk magnetic disks) dan 2048 bytes (untuk optical disks).

Secara sederhana, hardisk terdiri dari banyak bagian yang disebut sebagai sektor. Sektor-sektor tersebut membentuk sebuah lingkaran. Sebuah jalur lingkaran tungal yang yang membentuk lingkaran konsentris disebut dengan track.

Dalam hardisk, setiap sector terdiri dari tiga bagian utama. Beberapa bagian tersebut antara lain:

  • Sector Header, berisi berbagai macam informasi yang digunakan untuk melakukan sinkronisasi internal pada hardisk. Informasi yang ada pada sector header adalah gap, synch bit, dan address mark.
  • Data field, berisi berbagai informasi yang disimpan oleh pengguna.
  • Error Correcting Code, digunakan untuk melakukan koreksi terhadap data eror yang disimpan oleh pengguna.



Dan apa itu BAD SECTOR ?

Saat anda mengoperasikan komputer anda, Anda mungkin menerima pesan kesalahan yang menunjukkan hard disk Anda mungkin mengandung bad sector. Kesalahan biasanya ditandai sebagai “CRC” atau “Cyclic Redundancy Error””. Beberapa file data Anda hilang, tidak dapat dibaca atau rusak dan tidak dapat untuk mengakses file dan folder tertentu. Ini mungkin merupakan penyebab masalah bad sector. Sektor adalah ruangan penyimpanan pada hard disk. Dan sektor buruk adalah sektor pada disk dimana data tidak dapat ditulis atau dibaca karena kerusakan fisik atau inkonsistensi paritas dalam pemeriksaan bit pada disk. Setiap data yang ditulis atau disimpan pada area yang mungkin hilang atau rusak. Data yang berada pada bagian sektor disk yang lain mungkin tidak terpengaruh dan disk masih dapat digunakan jika bad sectornya sedikit.
Ada beberapa penyebab Bad sector antaralain :
  1. Melemahnya magnetik dari piringan hardisk dan kesalahan mekanis. Kemungkinan, daerah magnetik disk kehilangan magnet dan karenanya ketidakmampuan untuk menyimpan data.
  2. Akibat dari guncangan atau getaran, dimana saat anda mengoperasikan komputer, dan saat hardisk sedang melakukan proses baca dan tulis, bila terjadi goncangan atau getaran, dapat menyebabkan head akan menggesek piringan dari hardisk sehingga menyebabkan goresan pada piringan, sehingga terjadi bad sector.
  3. Daya listrik yang menurun secara tiba-tiba saat hardisk melakukan proses baca dan tulis, sehingga head akan terhenti mendadak dan bekerja mendadak saat daya listrik naik lagi secara tiba-tiba, dimana head dapat menggesek piringan hardisk
  4. Akibat dari susunan file pada hardisk tidak teratur, sehingga head tidak teratur dalam membaca urutan file yang dibutuhkan sebuah aplikasi, yang lama-kelamaan head dapat menggesek plater dari hardisk dan mengakibatkan bad sector pada hardisk
Bad sector tersebut memiliki kecenderungan untuk menyebar dan biasanya tidak dapat diperbaiki. Ketika Bad sector menyebar, dapat menyebabkan ketidakstabilan sistem ketika file sistem penting lainnya rusak. Data yang rusak ringan masih dapat diperbaiki dengan beberapa software.
Tanpa anda ketahui, bad sector juga bisa disebabkan oleh pemeriksaan Parity yang buruk saat menyalin bit pada disk. Pada hardisk modern data akan disimpan secara transparan dan akan menyimpan menyimpan Parity bit bersama-sama dengan data. Ketika data dibaca, bit paritas juga diambil dan dibandingkan untuk menjamin integritas data. Hal ini berlangsung tanpa sepengetahuan user. Ketika bit parity rusak untuk beberapa alasan, kemudian akan berakibat pada kesalahan bad sector. Dalam hal ini, melalui beberapa perangkat lunak pemulihan proprietary, ADRC benar-benar bisa memperbaiki bad sector tanpa kehilangan data dengan mengoreksi atau menulis ulang bit-bit Parity yang rusak pada disk.
Sangat sering bad sector dapat terjadi sebagai akibat dari head gagal dalam melakukan proses baca dan tulis. Ketika head gagal dapam proses membaca dan menulis dan menafsirkan sinyal magnetik normal, selain itu bad sector juga bisa terjadi karena tanda-tanda awal disk crash karena mengalami penurunan kinerja.
Solusi untuk Masalah Bad Sector Jika disk masih bekerja dengan baik, segera backup data penting untuk menghindari hilangnya data lebih lanjut. Jika sistem merespon kemacatan data saat anda mengcopy data yang penting itu berarti data anda ada tersimpan pada lokasi bad sector tersebut dan susah dikembalikan.
Umumnya, proses format penuh harus dapat “menutupi” bad sector atau mengalokasikan sektor buruk dalam tabel alokasi file. dan anda bisa terus menggunakan disk sementara sistem operasi akan memperhatikan lokasi bad sector dan menghindari sector tersebut.
Utilitas lain seperti CHKDSK umum yang disediakan oleh Sistem Operasi Windows dapat membantu untuk mendeteksi dan menandai bad sector. Selama scan pada permukaan piringan hardisk, head akan mencoba untuk menulis data ke sektor itu dan kemudian membaca kembali apakah bekerja atau tidak. Jika proses baca dan tulis tidak dapat dilakukan, sektor ini ditandai sebagai bad sector karena tidak dapat digunakan. Sistem operasi akan mencatat sektor tertentu dan menghindari pemakaian sektor tersebu. Setelah itu, bad sector akan dipetakan ke sektor khusus pada drive yang disediakan.
Untuk memeriksa bad sector pada hardisk, anda dapat melakukannya dengan cara :
  1. Double klik My Computer, kemudian klik kanan partisi hardisk anda, contohnya C, D atau E yang ingin anda periksa.
  2. Kemudian Klik Properties, Lalu klik tombol Tools.
  3. Selanjutnya klik Check now.
Bila anda temukan Bad sector pada hardisk anda, bagaimana cara memperbaikinya?
Bila bad sector pada hardisk anda masih bad sector yang ringan anda dapat memperbaikinya dengan cara :
  1. Menggunakan fasilitas check now diatas, dan pilih fasilitas repair
  2. Menggunakan beberapa software seperti HDD Regenerator, atau software Low Level Format
Bila bad sector sudah banyak maka siap-siap anda harus membackup data anda dan membeli hardisk baru

Cluster Pada Hardisk

Cluster, atauallocation unit (unit alokasi) dalam beberapa sistem berkas (file system) dan pengorganisasiandisk, seperti File Allocation Tabledalam sistem operasi MS-DOSdan NTFS dalamWindows NTmerujuk kepada kumpulan sektor media penyimpanan yang digunakan oleh sistem operasi sebagai sebuah kesatuan, yang dapat digunakan untuk menyimpan informasi di dalamberkas atau direktoriCluster dimaksudkan untuk mengurangi keborosan dalam melakukan manajemen terhadap struktur data di dalam hard disk, sehingga sistem berkas tidak akan mengalokasikan sektor disk fisik, tetapi sekumpulan sektor yang saling bedekatan.
Ukuran cluster bervariasi, tergantung format sistem berkas yang digunakan dan juga kapasitas media penyimpanan (atau kapasitas partisi). Umumnya, sebuah cluster terdiri dari 1 sektor hingga 128 sektor. Untuk sebuah cakram yang menggunakan sektor dengan ukuran 512 bytes, sebuah cluster berukuran 512 byte akan memakan satu buah sektor, sementara cluster 4 kilobyte akan memakan 8 sektor.
Semakin besar ukuran cluster, maka semakin cepat proses transfer data yang dapat dilakukan, dan berlaku sebaliknya, karena memang sistem operasi menganggap sektor sebanyak itu sebagai satu kesatuan (daripada menggunakan sektor-sektor yang kecil). Meskipun demikian, semakin besar ukuran cluster dapat menyebabkan fragmentasi internaldan banyaknya ruangan yang terbuang (khususnya jika digunakan untuk menyimpan berkas-berkas yang kecil dalam jumlah yang besar), jika dibandingkan dengan ukuran cluster yang kecil; ruangan yang terbuang tersebut dinamakan juga dengan slack space. Semakin kecil ukuran cluster, maka semakin efisien penggunaan ruangan media penyimpanan, persentase fragmentasi yang lebih rendah, meski mengakibatkan dengan kinerja yang kurang begitu bagus.
Beberapa desain sistem berkas dengan ukuran cluster yang kecil (seperti halnya NTFS dari keluarga sistem operasi Windows NT) menggunakan memori cache tambahan yang dapat meningkatkan kinerja sistem berkas tersebut, dengan tetap mempertahankan ukurancluster yang relatif kecil. Sistem berkas NTFS, dengan hanya menggunakan ukuran cluster 4 KB (8 sektor), dapat mengalamati hingga 16 Terabyte; bandingkan dengan FAT32, yang menggunakan ukuran cluster 32 KB (64 sektor), hanya dapat mengalamati hingga 2 Terabyte saja.
Penentuan ukuran cluster dapat dilakukan saat pemformatan dilakukan, meski hal ini kurang disarankan (sistem operasi akan menentukan ukuran cluster secara otomatis berdasarkan kapasitas media penyimpanan). Dalam keluarga sistem operasi Windows NT, utilitascommand-line format atau snap-in MMC Disk Management (padaWindows 2000 ke atas) dapat melakukannya.

STORAGE

Biasa disebut juga dengan cakram keras berbentuk piringan hitam terbuat dari alumunium dan dilapisi bahan magnetic. Hard disk sudah menjadi komponen utama dari PC untuk sistem operasi. Komponen-komponen bagian hard disk terdiri dari sebuah jarum untuk membaca data di cakram. Mempunyai kapasitas yang jauh lebih besar dari floppy disk. Kecepatan putarannya bervariasi, ada yang 5400 putaran per menit bahkan ada yang sampai 7200 putaran per menit. Kemampuan sebuah hardisk biasanya ditentukan oleh banyaknya data yang bisa disimpan. Besarnya bervariasi, mulai dari puluhan GB hingga 2 TB. 1 TB sama dengan 1000 GB, 1 GBsama dengan 1000 MB, sedangkan 1 MB sama dengan 1000 KB.

Spesifikasi Kinerja Hard Disk:

Kecepatan Putar dari Platter (piringan), mempunyai penggerak 5400,7200, 10000 sampai 15000 Rpm, sehingga semakin besar kapasitas penggeraknya semakin cepat platter dari suatu hard disk berputar akan semakin baik dan cepat dalam proses baca dan tulis (simpan)data.

Kecepatan Waktu (seek time), adalah waktu yang dibutuhkan dalam satuan millisecond oleh hard disk untuk memindahkan head-nya dari sebuah track ke track berikutnya dan memindahkan head-nya darisebuah track terluar ke track terdalam untuk membandingkan perpindahan head dalam hard disk.

Jenis - Jenis Hard Disk:

o Disk ATA / EIDEhard disk dengan tipe EIDE (Enhanced IntegratedDrive Electronic) atau tipe ATA (Advanced Technology Attachment) adalah standar versi terbaru suatu antar muka disk yang sesuai untuk koneksi ke bus, Banyak produsen disk memiliki rentang disk dengan antar muka EIDE / ATA, disk semacam itu dapat dihubungkan langsung ke bus PCI, yang digunakan pada banyak PC (personal computer). Keuntungan drive EIDE / ATA yang signifikan adalah harganya yang cukup murah, karena penggunaannya di pasaran PC. Salah satu kekurangan utamanya adalah diperlukan kontroler terpisah untuk tiap drive jika dua drive digunakan bersamaan untuk meningkatkan performa. Salah satu produsen chip yang terkenal sudah menyertakan kontroler yang memungkinkan disk EIDE / ATA dihubungkan langsung ke motherboard.

o Disk SCSI, banyak disk memiliki antar muka yang didesain untuk koneksi ke bus SCSI standar. Disk tersebut cenderung lebih mahal, tetapi mempunyai performa yang lebih baik, yang dimungkinkan karena kelebihan bus SCSI daripada bus PCI.

Akses yang bersamaan dapat dilakukan ke banyak disk drive karena antar muka drive secara aktif dihubungkan ke bus SCSI hanya pada saat drive tersebut siap untuk transfer data. Hal ini terutama berguna dalam aplikasi dimana terdapat sejumlah besar request untuk file kecil, yang sering terjadi dalam komputer yang digunakan sebagai file server.

o Disk RAID, menjanjikan performa yang luar biasa dan menyediakan penyimpanan yang besar dan handal. Disk tersebut digunakan baik dalam komputer performa tinggi atau dalam sistem yang memerlukan keandalan yang lebih tingi dari tingkat normal. Akan tetapi, dengan semakin menurunnya harga ke tingkat yang lebih terjangkau, disk tersebut menjadi lebih menarik bahkan untuk sistem komputer dengan ukuran rata – rata.

o Disk SATA, hard disk dengan tipe SATA (Serial Advanced Technology Attachment), yaitu interface disk ATA (Advanced Technology Attachment) dengan versi Serialnya menggunakan kabel tipis yang memiliki total kabel kecil sekitar dua pertiga dari total kabel harddisk dengan tipe EIDE atau ATA disk yang berjumlah 39 pins dan SATA mempunyai kecepatan pengiriman data sangat tinggi serta mengurani latensi. Sehingga bus serial inimampu melebihi kecepatan bus paralel.

SATA dalam mentransfer data secara berurutan atau serial lewat kabelnya dan juga secara teknik SATA menyusun sendiri disk yang tersambung ke dalam motherboard tanpa adanya sistem master ataupun slave, sehingga kabel SATA hanya dapat digunakan pada satu hard disk.

Tipe hard disk yang telah dibahas ini, semuanya masuk dalam kategori internal hard disk, maksudnya yang diinstall di dalam CPU. Selain internal hard disk ada juga eksternal harddisk (hard disk yang berada diluar CPU), jadi bisa dipindah – pindahkan.

Eksternal hard disk mempunyai kecepatan rotasi 7200 rpm, pemasangannya sangat mudah, tidak perlu membongkar PC dan hanya dengan menghubungkan port USB ke PC.
NoTahunVersiFiturCatatan
120 November 1985Windows 1.0Menggunakan MS-DOS dan program menggunakan bahasa binary dan menintegrasikan banyak program tambahan.Kurang popular karena kurang fungsional.
29 Desember 1987Windows 2.0Mendukung penggunaan Ghrapic Card dengan resolusi VGA (640×480)Terdapat versi selanjutnya yaitu Windows 2.1 tetapi dituntut pihak Apple.
3Mei 1990Windows 3.0Microsoft menyediakan SDK (Software Development Kit) untuk para pengembang agar lebih mudah dalam coding dn mengembangkan aplikasi nya dalam windows 3.0Versi tersukses dari Windows pada jamannya,
4Maret 1992Windows 3.1Windows 3.1 ini mampu berjalan di 1MB RAMSama saat perilisan, muncul Windows for Workgroups yang membuat versi ini sangat laku.
5Agustus 1995Windows 95
  • Dapat menggunakan Fungsi multitasking
  • GUI yang didesain ulang .
  • Dapat memutar file multimedia (audio/video)
  • Windows 95
  • Windows 95 A
  • Windows 95 B
  • Windows 95 B USB
  • · Windows 95 C
6.29 Juli 1996Windows NT
  • Internet Information Services (IIS) versi 3.0 dan versi 4.0
  • Dukungan terhadap Active Server Pages (ASP)
  • Fungsionalitas sebagai otoritas Public Key Infrastructure (PKI)
  • Dukungan Smart card
  • Kemampuan clustering
  • Skalabilitas Symmetric Multiprocessing (SMP) yang lebih baik
  • Dukungan terhadap Component Object Model (COM)
  • Windows NT 4.0 Workstation
  • Windows NT 4.0 Server
  • Windows NT 4.0 Server, Enterprise Edition (yang mencakup dukungan terhadap clustering dan SMP hingga 8-way)
  • Windows NT 4.0 Terminal Server
725 Juni 1998Windows 98Dukungan untuk perangkat baru seperti AGP, DirectX, DVD, USB, MMXPada tahun 1999, Microsoft merilis Windows 98 Second Edition, sebuah rilis yang menawarkan banyak peningkatan dibandingkan versi sebelumnya
817 Februari 2000Windows 2000
  • Dukungan yang lebih baik untuk Microsoft DirectX.
  • Dukungan untuk manajemen daya yang lebih baik, yaitu dengan ACPI
  • Windows 2000 Professional
  • Windows 2000 Server
  • Windows 2000 Advanced Server
  • Windows 2000 Datacenter Server
  • Windows 2000 Advanced Server Limited Edition
  • Windows 2000 Datacenter Server Limited Edition
9.September 2000Windows Me
  • Dukungan multimedia dan Internet yang lebih baik
  • Timbulnya “System Restore” yang membantu mengembalikan computer ke program awal.
Windows Me dikritik karena munculnya masalah kestabilan, dan juga dukungan terhadap MS-DOS yang berjalan di dalam modus real.
10.25 Oktober 2001Windows XPProses Booting Windows XP dengan men load Kernel nya terlebih dahulu untuk menjalankan beberapa aplikasi yang mengatur Hardware.
  • Windows XP Home Edition
  • Windows XP Home Edition N
  • Windows XP Professional
  • Windows XP Professional N
  • Windows XP Media Center Edition (MCE)
  • Windows XP Media Center Edition 2003
  • Windows XP Media Center Edition 2004
  • Windows XP Media Center Edition 2005
  • Windows XP Tablet PC Edition
  • Windows XP Tablet PC Edition 2005
  • Windows XP Embedded
  • Windows XP Starter Edition
  • Windows XP Professional x64 Edition
  • Windows XP 64-bit Edition
  • Windows XP 64-bit Edition 2003
11.24 April 2003Windows Server 2003Beberapa layanan yang tidak terlalu dibutuhkan di dalam lingkungan server dinonaktifkan secara default,
  • Windows Server 2003, Web Edition
  • Windows Server 2003, Standard Edition
  • Windows Server 2003, Enterprise Edition
  • Windows Server 2003, Datacenter Edition
  • Windows Server 2003, Small Business Server
12.Juli 2006Windows Fundamentals for Legacy PCsSebagian besar aplikasi pengguna dijalankan di atas mesin jarak jauh dengan menggunakan Terminal Services atau Citrix.Tujuan dibuatnya WinFLP adalah untuk memberikan pilihan upgrade kepada para pelanggannya yang masih menggunakan Windows 95, Windows 98, Windows Me, dan Windows NT Workstation
13.30 November 2006Windows Vista
  • Perubahan pada UI.
  • Adanya Searchbar pada startmenu
  • Penambahan sidebar
  • Windows Vista Starter
  • Windows Vista Home Basic
  • Windows Vista Home Premium
  • Windows Vista Business
  • Windows Vista Enterprise
  • Windows Vista Ultimate
14.7 Januari 2007Windows Home ServerDapat dikonfigurasikan dan dipantau dengan menggunakan program console yang dapat diinstalasikan pada sebuah PC klien.Memiliki fitur Media Sharing, backup terhadap drive lokal dan drive jarak jauh, dan duplikasi berkas
15.13 September 2011Windows 8
  • Desain aplikasi Windows 8 UI, yang bisa dibuat dari bahasa pemograman apa saja, seperti : HTML/CSS, JavaScript, C, C++, C#, dll.
  • Hilangnya tombol Mulai (digantikan oleh Layar Mulai dan Charms).
  • Hilangnya tombol start pada desktop
  • Kompatibel dengan arsitektur Intel, AMD, dan ARM (khususnya tablet).
  • Kompatibel dengan perangkat berspesifikasi rendah sepertiTablet, Laptop, Netbook, bahkan Smartphone
  • Portabel di USB (Windows To Go).
  • WindowsExplorer menggunakan ribbon seperti Office 2010 & 2007, juga berganti nama menjadi ‘File Explorer.
  • Hybrid Boot, fitur untuk mempercepat waktu start-up dengan menyimpan memori inti Windows ke dalam hard disk dan me-load-nya tiap booting.
  • Fitur pengembalian (recovery) baru, Refresh dan Reset
  • Rancangan baru dari Windows Task Manager.
  • Proses aktivasi yang mudah.
  • Diperkenalkannya Layar Kunci (Lock Screen).
  • Bursa Windows, sebagai tempat membeli atau menginstal aplikasi Windows 8 UI.
  • Aplikasi media penyimpanan awan baru yang disebut Skydrive.
  • Antivirus yang sudah terintegrasi dengan Windows Defender.
  • Pilihan jenis log-in yang beragam, yaitu sandi akun Microsoft/lokal, sandi gambar, dan PIN.
· Windows 8· Windows 8 Pro·  Windows 8 Enterprise
·  Windows 8 RT
16.26 Juni 2013Windows 8.1
  • Aplikasi standar baru: Calculator (Modern UI), Alarm, Sound Recorder, Reading List, Food & Drink, Help & Tips, dan sebuah File Manager berbasis Modern UI (menyatu bersama aplikasi SkyDrive Modern UI).
  • Kembalinya Tombol start pada windows dan Hilangnya aplikasi Messaging.
  • Terintegrasi dengan Internet Explorer 11 (Preview).
  • Internet Explorer 11 Preview di Windows 8.1 Preview
  • PC Settings, merangkum pengaturan-pengaturan Control Panel (berbasis Modern UI).
  • Windows PowerShellv40: sejumlah perintah baru untuk mengelola Start Screen, Windows Defender, dll.
  • Bursa Windows 2.0: Tampilan Baru dan lebih fleksibel, memperbarui aplikasi secara otomatis.
  • Boot ke desktop: Windows 8.1 bisa booting langsung ke desktop tanpa harus ke Layar Mulai.
  • Latar Layar Mulai: Warna dan Pola latar belakang di Layar Mulai Windows 8 bisa diatur sesuka hati, bahkan bisa disamakan dengan desktop.
  • Search Heroes: Di Windows 8, kita hanya bisa mencari aplikasi, pengaturan, dan files. Di Windows 8.1, selain mencari aplikasi, pengaturan, dan files, kita juga bisa mencari orang-orang terkenal, artis, kota, atau apa saja; karena pencarian Windows 8.1 sudah terintegrasi dengan internet lewat Bing.
  • Multitugas fleksibel: Di Windows 8, kita hanya bisa menjalankan 2 aplikasi secara bersamaan. Di Windows 8.1, kita bisa menjalankan 3 atau 4 aplikasi secara bersamaan, tergantung ukuran layar.
  • Layar Mulai fleksibel: Kustomisasi lebih fleksibel, menggrup, ,menempel, melepas, dan mengubah ukuran ubin aplikasi menjadi lebih mudah.
  • Tampilan Baru File Explorer: Pustaka (Library) disembunyikan secara default (namun menjadi satu dibawah This PC) dan Computer berubah nama menjadi This PC.
  • Windows 8.1
  • Windows 8.1 Pro
  • Windows 8.1 Enterprise
  • Windows RT 8.1
17.2015Windows 10Fitur masih dirahasiakan.

Sumber : 
http://inyongagung.blogspot.com/2013/11/perbedaan-sector-track-dan-cylinder.html
https://dunovteck.wordpress.com/2012/04/28/bad-sector-pada-hardisk/
http://id.wikipedia.org/wiki/Cluster_(sistem_berkas)
http://arifdba.blogspot.com/2013/07/storage-device-dan-contohnya.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar